• Jelajahi

    Copyright © BNRI NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    HIMPAUDI KOTA MOJOKERTO MELAKSANAKAN PELATIHAN SIPlah

    Redaksi
    Kamis, 05 Agustus 2021, 10:13 WIB Last Updated 2021-08-05T03:13:15Z
    -
    -



    Mojokerto | BNRI News

    Dalam rangka mengikuti perkembangan digital untuk transaksi belanja barang yang dananya bersumber dari Pemerintah, yang mana pelaksanaannya harus menggunakan belanja online.
    Kemetrian Pendidikan dan Kebudayaan telah menciptakan sistem belanja online untuk sekolah mulai jenjang PAUD sampai SMA dengan nama SIPlah (Sistem Informasi Pengadaan Sekolah).
    Sistem ini diciptakan untuk menekan penyelewengan dana bantuan dari pemerintah yang digelontorkan bagi sekolah.

    Berkaitan dengan itu, pada hari Rabu (4/8/2021) kemarin HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) Tingkat Kota Mojokerto bertempat di KB Kartini, diadakan pelatihan transaksi online dengan menggunakan SIPlah. Karena ada kewajiban dari pemerintah untuk belanja BOP PAUD ini harus memakai SIPlah, agar bisa melakukan transaksi dengan baik dan lancar. 
    Menurut ketua HIMPAUDI Kota Mojokerto NUR FADILAH , baru kali ini akan melakukan transaksi lewat SIPlah. Selama ini transaksi dilakukan dengan sistem manual dan belum pernah transaksi dengan SIPlah.
    “Kita belum paham benar apa itu SIPlah, gimana memulai transaksi SIPlah. Agar anggota HIMPAUDI bisa melakukan transaksi lewat sistem online SIPlah ya harus diadakan pelatihan semacam ini”, Kata Nur Fadillah kepada Jurnalis BNRI News. 
    “Kalau hanya sekali diadakan pelatihan saya kira belum cukup lancar, maka harus diadakan lagi sampai dua kali. Apalagi kalau dapodiknya mengalami gangguan tambah bikin bingung” begitu sambungnya.

    Sementara itu, sambutan anggota HIMPAUDI sangat senang dengan diadakan latihan ini, dengan harapan nanti kalau udah transaksi belanja bahan pembelajaran untuk masing-masing sekolah bisa lancar. “Kami senang dengan latihan ini, disamping agar bisa bertransaksi SIPlah, kami tidak akan ketinggalan dengan daerah lain yang telah menggunakan  SIPlah dalam belanja barang bagi Sekolah” Kata Muhim salah satu peserta.

    Akhirnya pada acara penutupan kemarin sepakat untuk diadakan pelatihan lagi yang waktu dan tempatnya ditentukan kemudian.

    (Nanang Haryana)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini