-
Pada hari kamis, (29/10), 3 orang oknum wartawan yang melakukan tindakan pemerasan terhadap kepalah sekolah SMA 2 kec. Buntu m
Malangka, Kab. Mamasa, Provinsi Sulbar. Pers Bhayangkara negara RI (Kepala Biro mamasa) menemui kapolsek aralle di ruangan kerjanya mengatakan, pada harih kamis laluh kami menerima laporan dari masyarakat bahwa ada 3 orang oknum wartawan yang mendatanganinya.
Ketiga oknum wartawan tersebut menganggap proyek SMA 2 bumal bermasalah, sehingga saya selaku kepala sekolah SMA 2 bumal di mintai uang/biaya sebesar Rp.30.000.000 kalau tidak di berikan, iya akan memuat berita. Saya selaku Kepala Sekolah SMA 2 Bumal tidak punya uang sebesar itu, sehingga saya Hanya berikan sebanyak Rp.2.600.000.
Kapolsek Aralle menambakan bahwa, "setelah korban datang melaporkan kejadian tersebut maka kami dengan gerak cepat melakukan pengejaran dan mendapatkan ada benda yang di buang dari mobilnya, sehingga kami cegat dan hentikan mobi tersebut", ujar Kapolsek.
Dalam rangka penyelidikan yang bersangkutan sehingga kita bawa ke polsek untuk di diklarifikasi dengan adanya laporan tersebut. Setelah di polsek di periksa maka ditemukan barang bukti antara lain, ID Card Pers, blangko Surat perjanjian kerja uang Rp.2.60.000 yang di lemparkan itu darih mobilnya. Ada pun mobil Daihatsu Xenia yang di pakai itu ditemukan 1 buah parang panjang, dan 1 buah badik.
Pelaku berjimlah 3 orang, tetapi pelaku utama yang berinisial I orang mambi dan 2 orang yang berinnisial A dan M keduanya dari luar daerah (Makassar). Saat ini tengah dilakukan pendalaman dalam proses pemeriksaanya untuk diketahui apa peran dari ke 2 oknum tersebut.
(PEN/SULTAN)
